Sean Gelael dan WRT 31 di Posisi 4 WEC 2024

Sean Gelael dan WRT 31 di Posisi 4 WEC 2024

Sean Gelael dan Tim WRT 31 telah menyelesaikan perjalanan mereka di FIA WEC 2024. Mereka berhasil finis di posisi keempat dalam klasemen Kelas LMGT3. Awalnya, Sean dan rekan setimnya Augusto Farfus serta Darren Leung berharap untuk meraih gelar runner-up dalam balapan terakhir di 8 Hours of Bahrain. Namun, segalanya tidak berjalan sesuai rencana.

Dari sesi latihan pertama, mereka sudah merasakan kesulitan. Mobil mereka kurang bertenaga, ban cepat aus, dan berbagai hal di luar kendali mereka mengganggu. Hal ini terlihat dari start mereka di posisi ke-12 pada sesi kualifikasi, yang membuat sulit bagi mereka untuk mendekati posisi terdepan.

Saat balapan dimulai, Leung mengalami masalah sebanyak tiga kali selama 2 jam 38 menit sebelum kemudi diserahkan kepada Farfus di posisi ke-11. Namun, Farfus juga tidak bisa melakukan banyak hal, begitu pula dengan Sean yang mengambil alih setelahnya. Perubahan strategi yang mereka coba pun tidak membuahkan hasil, mobil mereka tidak sekompetitif biasanya.

Meskipun sempat naik ke posisi 10 besar, termasuk di posisi ke-7, mereka akhirnya harus turun lagi. Bahkan, keberuntungan mereka semakin menipis menjelang finis. Farfus terlibat insiden dengan Alex Riberas (Heart of Racing Team 27), yang membuatnya turun ke posisi ke-13 karena hukuman drive through penalty.

Akhirnya, WRT 31 harus puas finis di posisi ke-13 tanpa membawa pulang satu pun poin. Posisi tiga dunia yang tadinya mereka pegang diambil oleh AF Corse 55, tim pemenang balapan delapan jam di Bahrain. Meskipun demikian, tim Italia itu melonjak ke posisi tiga dengan tambahan 38 poin.

Juara tim kelas LMGT3 adalah Manthey PureRxcing 92, diikuti oleh tim Manthey lainnya, mobil 91, dan baru AF Corse. WRT yang menurunkan dua mobil harus puas di posisi ke-4 dan ke-6.

Bagi Sean, finis di posisi keempat ini menegaskan prestasinya sejak debutnya di FIA WEC. Meskipun tidak meraih podium, dia tetap bersyukur atas hasilnya. “Sebuah balapan yang berat, tapi saya tetap bersyukur dengan posisi akhir di klasemen. Terima kasih kepada semua yang telah mendukung dan mendoakan saya. Semoga tahun depan saya bisa tampil lebih baik lagi,” ujar Sean dalam rilis kepada detikSport.

Meskipun tidak meraih hasil yang diharapkan, Sean dan Tim WRT 31 tetap memiliki semangat untuk terus berjuang di masa depan. Mereka akan belajar dari pengalaman ini dan siap untuk kembali ke lintasan balap dengan semangat baru.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *